jon-tyson-h_JZ64MSD_o-unsplash
Dissecting Money

Dissecting Money

DomaiNesia

Memulai Investasi Sekarang

Waktu terbaik untuk berinvestasi

Dalam suatu periode dimana terjadi perlambatan ekonomi yang bahkan cenderung mengarah ke krisis yang dikarenakan karena suatu infeksi virus yang menjadi pandemi, banyak praktisi ataupun pengedukasi investasi yang menyuarakan bahwa sekarang (saat saya menulis post ini adalah minggu kedua Maret 2020) adalah saat yang paling tepat untuk memulai investasi. Kenapa? Karena baik harga saham maupun unit reksa dana sedang dalam harga termurahnya yang bahkan menjadi fenomena yang belum tentu terjadi lagi dalam satu dekade ke depan.

Untuk bagian tertentu saya setuju-setuju saja dengan pernyataan ini. Namun saya mau berbagi sebuah kutipan yang saya kira akan lebih baik untuk calon investor yang baru saja mau memulai investasi:

The best time to start investing is yesterday.

It’s not about the timing, but about the duration

Yang lebih penting daripada memulai investasi dengan cara “menangkap” pasar saham saat sedang di harga terendahnya, adalah: memulainya kemarin.

Why? Because no one knows if the market’s on its lowest point or is it going lower further more!

Saya tidak bilang bahwa memulai investasi saat bear market merupakan sesuatu yang salah, itu tetap merupakan suatu hal yang amat baik, apalagi untuk investor pemula, karena bahkan William Bernstein, MD pernah berkata bahwa “Semua investor pemula harusnya berlutut dan berdoa untuk terjadinya sebuah bear market.” Beberapa investor ternama lain mengatakan bahwa banyak miliarder baru lahir setelah sebuah periode bear market. Jadi apabila Anda adalah seorang non-investor yang baru mau memulai sekarang, by all means, silakan. I’m VERY happy that you’re starting now.

Tetapi jika Anda sudah mengikuti blog ini untuk beberapa waktu, maka Anda sudah perlahan-lahan terbuka matanya dan belajar bahwa hal yang terpenting untuk investasi adalah waktu. Bukan artinya waktu = saat masuk/keluar sebuah instrumen investasi, namun waktu = durasi investasi tersebut. Baca selengkapnya tentang apa yang saya maksud di artikel mengenai compound interest.

Jadi jika Anda adalah seorang dokter, maka alasan saya untuk mendorong Anda memulai berinvestasi sekarang bukanlah serta-merta karena kita sedang dalam periode bear market, namun karena:

  • Kemungkinan besar Anda sudah terlambat ~10 tahun dalam memulai berinvestasi
  • Anda perlu membiarkan investasi tersebut bekerja melalui waktu yang cukup lama agar compound interest bekerja membantu uang Anda bekerja untuk Anda. Which means: the best time to start investing is always NOW.

Bukankah seharusnya saya justru takut untuk memulai sekarang?

Betul.

Takutlah.

Namun ketahuilah bahwa semua investor yang sudah berpuluh-puluh tahun menjadi praktisi investasi pun pasti takut melewati bear market ini. Otak manusia memang tidak dirancang untuk tenang jika berkaitan dengan potensi kehilangan uang.

Fear is totally acceptable. But don’t let that stop you from starting.

Maka janganlah dilupakan bahwa sebelum memulai investasi, kita harus selalu mulai dari menetapkan tujuan investasi. Tetapkan tujuan investasi Anda, dan sadarilah bahwa dalam perjalanan Anda untuk mencapai tujuan tersebut Anda akan melewati periode tahunan bahkan puluhan tahun, sehingga naik-turunnya harga yang terjadi dalam jangka pendek seharusnya tidak terlalu menyita perhatian Anda, termasuk apa yang sedang terjadi sekarang ini.

Investasi adalah sebuah perjalanan

Setelah Anda memulainya, sadarilah bahwa ini merupakan sebuah perjalanan. Di dalam sebuah perjalanan, akan terjadi banyak perubahan, sehingga tidak dapat dihindarkan bahwa Anda harus mempelajarinya. Pembelajaran investasi pada umumnya terbagi menjadi dua kelompok besar:

  • Pembelajaran secara intelektual
  • Pembelajaran secara psikis

Pembelajaran secara intelektual, seperti ilmu-ilmu lainnya tentu memerlukan Anda untuk belajar dari membaca, mengikuti seminar dan sejenisnya untuk mengembangkan pengetahuan Anda mengenai keuangan. Banyak sekali dokter-dokter yang “nekat” dan langsung terjun ke dalam sebuah perjalanan investasi tanpa mempelajarinya terlebih dahulu, dan menurut saya ini selayaknya seekor anjing yang mengejar buntutnya sendiri: pointless.

Saya sendiri sudah melakukan observasi dan melihat bahwa salah satu tanda bahwa seseorang benar-benar ingin berinvestasi secara benar dan membangun kekayaan adalah yang bersangkutan tidak mau berhenti membaca sumber-sumber pengetahuan mengenai keuangan. Jika Anda merupakan seseorang yang terlambat memulai seperti saya, cobalah untuk membaca salah satu buku finance, yang mana saja. Baru Anda akan sadar dan bertanya-tanya seperti  saya: Where on earth have I been all this time?

Proses belajar untuk intelektual ini bahkan dapat dimulai sebelum Anda memulai investasi. Namun sebaliknya, pembelajaran secara psikis adalah pembelajaran dimana Anda harus mengalaminya terlebih dahulu.

Seorang dokter bedah tidak akan bisa tetap tenang dalam mengatasi perdarahan intraoperatif apabila sebelumnya dia belum pernah mengalami mengatasi perdarahan.

Seperti yang dijabarkan oleh Robert Kiyosaki dalam bukunya “Rich Dad Poor Dad,” dua hal yang selalu hadir dan menemani perjalanan seseorang bersama uang adalah ketakutan dan ketamakan (fear and greed). Dan menurut saya Anda tidak akan pernah bisa menanggulangi kedua permasalahan ini apabila (1) Anda tidak mempelajarinya secara teori, dan (2) Anda tidak mengalaminya langsung.

Perekonomian berjalan dalam sebuah siklus. Saham adalah sebuah instrumen investasi yang paling memiliki nilai fluktuatif. Data menyatakan bahwa perlambatan ekonomi terjadi rata-rata 3-5 tahun sekali. Bilanglah saya masih memiliki 30 tahun lagi waktu berinvestasi. Artinya meskipun ini dapat dibilang merupakan bear market pertama saya sebagai investor, saya masih akan mengalami periode yang serupa dengan ini 6-10 kali lagi.

Sehingga menurut saya jika Anda baru mau memulai investasi, Anda patut bersyukur, karena Anda dapat langsung mengalami melewati sebuah periode bear market. Sehingga Anda bisa langsung menguji mental Anda di dunia perekonomian yang cukup rumit ini, dan akan menjadi pengalaman yang sangat berharga di dalam perjalanan Anda berinvestasi ke depannya.

If you ask me what am I going to do, I am going to sit back, relax and watch my money working for me.

They lose money sometime, but statistically speaking, they will generate money much more often.

When will you start putting your money out to work?


Apa yang menjadi kekuatiran terbesar Anda melewati periode bear market ini? Tinggalkan komentar di kolom di bawah atau melalui ikon chat di kanan bawah.

Have a great week!

Photo by Jon Tyson on Unsplash

www.domainesia.com

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Weekly newsletter

Suntikan literasi keuangan (dan kehidupan) mingguan di tengah kesibukan Anda!